Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 26 Feb 2024 20:19 WITA ·

YPKN Sosialisasikan Bahaya Kanker dan Tumor di Parigi Moutong

badge-check

Redaksi


 YPKN Sosialisasikan Bahaya Kanker dan Tumor di Parigi Moutong, Senin 26 Februari 2024. Foto: Dok. Kominfo Parimo Perbesar

YPKN Sosialisasikan Bahaya Kanker dan Tumor di Parigi Moutong, Senin 26 Februari 2024. Foto: Dok. Kominfo Parimo

Yayasan Pencegahan Kanker Nusantara (YPKN) menggelar sosialisasi pencegahan kanker dan tumor. Acara ini diadakan di Aula Kantor Bupati Parigi Moutong, Senin 26 Februari 2024, dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong.

Staf Ahli Bidang Pengembangan SDM Kawasan dan Wilayah Pemda Parigi Moutong, Armin menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini diinisiasi sebagai langkah untuk memperkenalkan inovasi baru dalam upaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kanker dan tumor di wilayah Parigi Moutong.

Armin menekankan bahwa kanker dan tumor merupakan penyakit yang memerlukan biaya pengobatan yang besar dan dapat mematikan. Oleh karena itu, penting untuk memperbaiki pola hidup dan konsumsi makanan dengan lebih banyak mengonsumsi sayuran, buah-buahan, serta menjaga pola olahraga yang teratur.

Selain itu, Armin juga menyoroti pentingnya mengenali gejala-gejala awal kanker dan tumor untuk mencegah dan menghindarinya. Ia mengingatkan bahwa kedua penyakit ini termasuk penyakit yang sangat ganas dan merupakan penyebab kematian kedua terbanyak setelah penyakit jantung.

Menyikapi hal ini, Armin menyebutkan bahwa kegiatan sosialisasi tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2015 tentang kanker.

Ia juga menegaskan bahwa meningkatnya jumlah penderita kanker di Indonesia menuntut adanya langkah preventif yang lebih aktif, terutama karena banyak pasien datang berobat pada stadium lanjut akibat minimnya informasi yang tersedia.

Armin mengakhiri sambutannya dengan mengajak semua pihak yang hadir untuk mengadopsi gaya hidup bersih dan sehat serta menjaga pola makan yang sehat guna mengurangi risiko terkena kanker.

“Diharapkan dengan adanya upaya pencegahan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong, angka penderita kanker dapat terus menurun karena prinsip bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati,” ucapnya. *(Tim)

Follow Berita PaluPoso.id di Google News

Artikel ini telah dibaca 50 kali

Baca Lainnya

Mudik Gratis Palu Berbagi, Wali Kota Sambut Pemudik di Balai Kota

25 Maret 2025 - 15:25 WITA

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menyambut hangat para peserta Mudik Gratis Palu Berbagi 2025 di halaman Kantor Wali Kota Palu, Selasa, 25 Maret 2025. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam membantu warga kembali ke kampung halaman menjelang Idulfitri 1446 H. Foto: Iwan/Pemkot Palu

Ketua DPRD Sulteng Pastikan PSU Parimo Tanpa Pengulangan

25 Maret 2025 - 05:05 WITA

Ketua DPRD Sulteng, Muhammad Arus Abdul Karim, bersama jajaran Pemkab Parigi Moutong membahas kesiapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Parimo 2025 dalam pertemuan di ruang rapat Bupati, Senin 24 Maret 2025. Foto: Diskominfo Parigi Moutong

Kuota Penuh! Program Berani Mudik Gratis Sulteng Diminati Warga

24 Maret 2025 - 20:54 WITA

Ilustrasi suasana keberangkatan program Berani Mudik Gratis 2025 di Sulawesi Tengah.

Palu Bahas RPJMD 2025-2029, Wakil Wali Kota Tekankan Prioritas

24 Maret 2025 - 20:21 WITA

Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, memimpin pembahasan Rancangan Awal RPJMD Kota Palu 2025-2029 di kantor Bappeda Kota Palu. Pertemuan ini bertujuan menyusun prioritas pembangunan yang sejalan dengan visi daerah.

Ibrahim Hafid Serukan Pilih Erwin-Sahid di PSU Pilkada Parigi Moutong

24 Maret 2025 - 05:27 WITA

Ketua Relawan BERANI: Tak Ada Dukungan untuk Kandidat Lain, Hanya Erwin-Sahid

24 Maret 2025 - 04:35 WITA

Trending di News