Menu

Mode Gelap

Bisnis · 20 Feb 2024 22:40 WITA ·

Pemkot Palu Target PAD 2024 sebesar Rp 1,6 Triliun

badge-check

Redaksi


 Sekretaris Kota Palu, Irmayanti Pettalolo menyerahkan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) kepada para camat se-Kota Palu, Selasa, 20 Februari 2024, di Ballroom Aston Hotel Palu. Foto: Istimewa Perbesar

Sekretaris Kota Palu, Irmayanti Pettalolo menyerahkan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) kepada para camat se-Kota Palu, Selasa, 20 Februari 2024, di Ballroom Aston Hotel Palu. Foto: Istimewa

Sekretaris Kota Palu, Irmayanti Pettalolo menyerahkan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) kepada para camat se-Kota Palu, Selasa, 20 Februari 2024, di Ballroom Aston Hotel Palu. Selain DHKP, Sekot Palu Irmayanti juga menyerahkan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi Bangunan Perdesaan Perkotaan (PBB-P2) Tahun 2024.

Menurut Sekot Palu, saat ini Pemerintah Kota Palu sedang gencar dalam melakukan berbagai perbaikan di bidang pendapatan daerah. Hal ini dikarenakan pendapatan daerah dalam struktur APBD, masih merupakan elemen yang sangat penting peranannya baik untuk mendukung penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan maupun pemberian pelayanan kepada publik.

Beban yang dipikul oleh pemerintah saat ini relatif lebih berat, harapannya, salah satu yang bisa membiayai pelaksanaan pembanguanan nasional dan daerah adalah sektor pajak.

Dalam struktur APBD Kota Palu tahun 2024, masih dominan persentase penerimaan dari pajak, karenanya pajak mestilah terus dioptimalkan dengan berbagai cara seperti ekstensifikasi pajak (menambah jumlah wajib pajak) dan intensifikasi pajak (mengaktifkan atau mengali potensi pajak dari wajib pajak yang sudah ada).

“Untuk itu selalu saya ingatkan kepada semua pihak yang terlibat, khususnya para camat dan lurah untuk selalu melakukan pemantauan terhadap petugas PBB, serta berkoordinasi dengan para ketua RT dan RW dalam penyampaian SPPT PBB kepada para wajib pajak, agar SPPT tersebut benar benar sampai ke wajib pajak secara tepat waktu,” kata Sekot Palu.

Pembangunan Kota Palu yang bergerak solid semakin cepat, harapannya bisa sejajar dengan daerah lain yang lebih dahulu maju, tentu memerlukan inovasi dan kreatifitas dalam mencari berbagai sumber pembiayaan pembangunan.

“Karenanya kita memerlukan kolaborasi dengan lembaga perbankan, pemerintah pusat, atau pihak asing, termasuk masyarakat,” harapnya.

Lebih jauh dikatakannya, sebagaimana amanah otonomi daerah, bahwa setiap daerah diberikan kewenangan yang lebih serius dalam mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri, dengan cara mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, juga memudahkan masyarakat untuk memantau dan mengontrol penggunaan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), selain untuk menciptakan persaingan yang sehat antar daerah.

Untuk pendapatan Kota Palu dalam APBD tahun 2024 ditargetkan yaitu Rp 1,6 triliun, yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah yaitu Rp 492 miliar lebih, pendapatan transfer ditarget mencapai Rp 1,1 triliun lebih dan lain-lain pendapatan daerah yang sah ditergetkan 19 miliar lebih.

Hal ini tentu memerlukan kerja keras dan kerja cerdas untuk mewujudkannya, sehinga target Pembangunan dapat teralisir dengan penerimaan yang baik dari Masyarakat.

“Saya berpesan, tolong jangan bermain-main dengan dana masyarakat, karena hukumannya cukup berat. Hal ini bukan hanya di pertanggungjawabkan di dunia, namun pertanggungjawaban paling hakiki yakni dihadapan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” pesan Sekot Palu.

Wali Kota lanjut Sekot, berkomitmen akan berusaha memberikan reward kepada para camat, lurah, dan elemen terkait apabila bekerja dengan ikhlas dan selalu menanamkan kejujuran, karena kunci sukses untuk mencapai target, jika aparat bisa bekerja dengan baik, jujur dan transparan.

“Insya Allah dengan komitmen yang kita bangun saat ini, dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kota Palu, namun demikian, hal ini dapat kita capai apabila antara masyarakat, pelaku usaha dan jajaran pemerintah Kota Palu dapat bersinergi secara solid dalam merespon hal tersebut,” tambah Sekot Irmayanti. *(Tim)

Follow Berita PaluPoso di Google News

Artikel ini telah dibaca 125 kali

Baca Lainnya

Mudik Gratis Palu Berbagi, Wali Kota Sambut Pemudik di Balai Kota

25 Maret 2025 - 15:25 WITA

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menyambut hangat para peserta Mudik Gratis Palu Berbagi 2025 di halaman Kantor Wali Kota Palu, Selasa, 25 Maret 2025. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam membantu warga kembali ke kampung halaman menjelang Idulfitri 1446 H. Foto: Iwan/Pemkot Palu

Ketua DPRD Sulteng Pastikan PSU Parimo Tanpa Pengulangan

25 Maret 2025 - 05:05 WITA

Ketua DPRD Sulteng, Muhammad Arus Abdul Karim, bersama jajaran Pemkab Parigi Moutong membahas kesiapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Parimo 2025 dalam pertemuan di ruang rapat Bupati, Senin 24 Maret 2025. Foto: Diskominfo Parigi Moutong

Kuota Penuh! Program Berani Mudik Gratis Sulteng Diminati Warga

24 Maret 2025 - 20:54 WITA

Ilustrasi suasana keberangkatan program Berani Mudik Gratis 2025 di Sulawesi Tengah.

Palu Bahas RPJMD 2025-2029, Wakil Wali Kota Tekankan Prioritas

24 Maret 2025 - 20:21 WITA

Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, memimpin pembahasan Rancangan Awal RPJMD Kota Palu 2025-2029 di kantor Bappeda Kota Palu. Pertemuan ini bertujuan menyusun prioritas pembangunan yang sejalan dengan visi daerah.

Ibrahim Hafid Serukan Pilih Erwin-Sahid di PSU Pilkada Parigi Moutong

24 Maret 2025 - 05:27 WITA

Ketua Relawan BERANI: Tak Ada Dukungan untuk Kandidat Lain, Hanya Erwin-Sahid

24 Maret 2025 - 04:35 WITA

Trending di News