Menu

Mode Gelap

Bisnis · 16 Jun 2024 12:58 WITA ·

Pemda Parigi Moutong Dapat Suntikan Dana Rp 24,3 Miliar dari Gubernur Rusdy Mastura

badge-check

Redaksi


 Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, menyerahkan secara simbolis bantuan dana ke Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, Sabtu 15 Juni 2024. Foto: Diskominfo Parimo Perbesar

Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, menyerahkan secara simbolis bantuan dana ke Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, Sabtu 15 Juni 2024. Foto: Diskominfo Parimo

Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menyerahkan secara simbolis bantuan anggaran senilai Rp 24.304.503.000 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) ke Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong.

Bantuan ini diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, di sela rangkaian kegiatan kunjungan kerja Gubernur di Kabupaten Parigi Moutong, dalam rangka menghadiri kegiatan Rapat Kerja Kewaspadaan dan Mitigasi Kebencanaan di Lantai 2 Kantor Bupati Parigi Moutong pada Sabtu, 15 Juni 2024.

Dana tersebut akan dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan pada Sub Sektoral Tanaman Pangan dan Holtikultura di Wilayah Kabupaten Parigi Moutong tahun 2024.

Pada kesempatan itu, Gubernur Rusdy Mastura menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu, sebagai tanggung jawab bersama.

“Sebagai kepala daerah saya sangat menyadari pentingnya upaya pencegahan dan penanggulangan bencana, karena bencana dapat menimbulkan kerugian yang sangat besar bagi masyarakat,” ungkap Gubernur Rusdy Mastura.

Sementara Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil pengkajian dan analisis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pasca tanggap darurat bencana yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Parigi Moutong, terdapat kerusakan infrastruktur dasar yang signifikan. Kerusakan tersebut meliputi sarana akses jalan, jembatan, kerusakan sungai, pemukiman, area lahan pertanian dan perkebunan, kerusakan lingkungan, serta sanitasi dan air bersih yang mengakibatkan terganggunya aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.

Dijelaskannya, diperlukan tindakan untuk mengurangi dampak bencana atau upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko, dampak buruk, atau hal lain yang tidak diinginkan akibat suatu bencana.

“Bencana dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, kita perlu waspada dan siap siaga. Saya berharap kegiatan rapat kerja antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong dapat menghasilkan dasar perumusan penyusunan program kerja serta kebijakan strategis daerah sesuai dengan kewenangannya,” pungkas Richard Arnaldo.

Follow Berita PaluPoso di Google News

Artikel ini telah dibaca 42 kali

Baca Lainnya

Bupati Parigi Moutong Optimalkan Aset Mangkrak Jadi Penggerak Ekonomi Baru

23 Oktober 2025 - 15:11 WITA

Bupati Parigi Moutong menyerahkan proposal pengembangan terminal dan pelabuhan kepada Dirjen Perhubungan Darat di Jakarta.

Dialog Pemerintah Palu Serap Aspirasi Masyarakat Langsung

23 Oktober 2025 - 09:15 WITA

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid memimpin dialog pemerintah Palu untuk menampung aspirasi masyarakat.

Jawa Timur dan Sulawesi Tengah Bangun Sinergi Ekonomi Lewat Misi Dagang di Palu

18 Oktober 2025 - 19:14 WITA

Sulawesi Tengah Raih Mandaya Awards 2025 Berkat Terobosan Pemberdayaan Petani

17 Oktober 2025 - 13:03 WITA

Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid menerima penghargaan Mandaya Awards 2025 dari Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar

Bupati Erwin Burase Dorong Transparansi dan Efisiensi Pajak Daerah

16 Oktober 2025 - 08:11 WITA

Bupati Parigi Moutong Erwin Burase bersama pejabat daerah menandatangani kerja sama optimalisasi Pajak Daerah dan Pajak Pusat di ruang rapat bupati.

Bupati Erwin Burase Buka Musrenbang RPJMD Parigi Moutong 2025–2029

15 Oktober 2025 - 20:03 WITA

Trending di Bisnis